Analisa dan Desain Sistem Informasi

Nama              : Dicky Insan Khamil
Nim                 : 1805551084
Mata Kuliah : Pengantar Sistem dan Teknologi Informasi
Dosen             : I Putu Agus Eka Pratama,S.T,M.T
Teknologi Informasi/Fakultas Teknik/Universitas Udayana

 

ANALISA DAN DESAIN SISTEM INFORMASI

        Sistem Informasi (SI) secara umum merupakan suatu sistem yang mengkombinasikan antara aktivitas manusia dan penggunaan teknologi untuk mendukung manajemen dan kegiatan operasional. Dimana, hal tersebut merujuk pada sebuah hubungan yang tercipta berdasarkan interaksi manusia, data, informasi, teknologi, dan algoritma. Sistem informasi berperan untuk memudahkan sharing data antar antar aplikasi, seperti pengembilan data yang menggunakan satu database, tetapi digunakan oleh banyak aplikasi. Kemudian peran sistem informasi lainnya yaitu mencegah pengulangan data (duplikasi data) yang dapat mengakibatkan pemborosan ruang penyimpanan, dan inkonsistensi data, sehingga dapat dikatakan bahwa sistem informasi membantu pengguna dalam melakukan pekerjaannya.

     Analisa Kebutuhan

         Sebuah sistem informasi, tidak serta merta dibangun menggunakan coding begitu saja. Ada tahapan pendahuluan, bahkan sebelum usulan solusi dan desain sistem. Tahapan tersebut disebut dengan analisa kebutuhan. Analisa kebutuhan memerlukan formulasi 5W + 1H yaitu.

•  What : Mengetahui permasalahannya yang terjadi ?
•  Why : Mengapa diperlukannya ?
•  When : Kapan perlu dilakukan ?
•  Who : Siapa yang mengimplementasikannya ?
•  Where : Dimana tempat implementasi ?
•  How : Bagaimana cara kerjanya ?

            Adapun konsep atau tahapan dari analisa kebutuhan ini yang perlu diketahui dan perlu dilakukan yaitu :

• Mengetahui permasalahan yang terjadi.
• Mengetahui solusi yang tepat untuk permasalah tersebut.
• Desain solusi (desain aplikasi, desain database, desain arsitektur sistem, dan lain-lain).
• Implementasi (prototyping) aplikasi.
• Pelaksanaan Pengujian.
• Analisa, kesimpulan, dokumentasi.

 

    Implementasi dan Pengujian

        Dalam melakukan atau pengimplementasi pengujian, pengembang atau orang yang membuat sistem informasi dapat menggunakan dan memanfaatkan teknologi ataupun metode apasaja, seperti bahasa pemrograman apapun, framework, library, sistem operasi dan lain - lain. Namun sistem informasi tersebut tetap harus dilakukan pengujiannya yang terbagi menjadi 2 tahapan sebagai berikut

 

Pengujian Pertama, dilakukan pada sisi pengembang yaitu :

• BlackBox Testing => Pengujian yang dilakukan terhadap fungsionalitas.
• WhiteBox Testing => Pengujian yang dilakukan terhadap source code.

Pengujian berikutnya yaitu pada sisi pengguna dilakukan pengujian :

• User Accepted Testing => Apakah pengguna paham dengan urutan langkah yang dilakukan? Apakah sesuai?
• Technology Accepted Testing => Apakah solusi yang diusulkan berupa sistem informasi telah dapat diterima oleh pengguna?

REFERENSI

[1] Materi Pertemuan 10 oleh Bapak I Putu Agus Eka Pratama